Monday, August 8, 2011

MANUSIA PURBA DI INDONESIA










Pembagian zama secara geologis:
1. Arkhaeikum atau zaman tertua. berlangsung sekitar 2.500 juta tahun yang lalu. Tanda-tanda kehidupan pada akhir zaman ini karena bumi masih panas.
2. Palaeozoikum atau zaman hidup tua, disebut juga zaman primer/pertama berlangsung 340 juta tahun yang lalu. Tanda kehidupan berupa munculnya binatang bersel satu yang tidak bertulang dan mulai muncul ikan yang bertulang dan binatang-binatang amphibi. Pada akhir zaman ini mulai muncul reptilia.
3. Mesozoikum atau zaman hidup pertengahan, disebut juga zaman sekunder / kedua. berlangsung sekitar 140 juta tahun yang lalu. Ikan, amphibi dan reptil jumlahnya semakin banyak, bahkan reptil mencapai tingkat terbesar pertumbuhannya.
4. Neozoikum / Kainozoikum atau zaman hidup baru yang berlangsung sekitar 60 juta tahun yang lalu. Zaman hidup baru dibagi dalam zaman tersier yang ditandai dengan pesatnya binatang-binatang menyusui, dan zaman kuartair / keempat ditandai dengan mulai adanya manusia di muka bumi.
Zaman kuartair dibagi menjadi dua yaitu diluvium / pleistosen dan alluvium / holosen


Manusia purba Indonesia adalah manusia purba yang berada di Indonesia.
Ada tiga jenis manusia purba di Indonesia, yaitu:

[sunting] Ciri–Ciri

  1. Meganthropus Paleojavanicus   
    •  Diperkirakan tubuhnya sangat besar
    • Memiliki tulang pipi yang tebal
    • Memiliki otot kunyah yang kuat
    • Memiliki tonjolan kening yang mencolok
    • Memiliki tonjolan belakang yang tajam
    • Tidak memiliki dagu
    • Memiliki perawakan yang tegap
    • Memakan jenis tumbuhan
    • hidup sekitar 1 - 2 juta tahun lalu
    • Memiliki otot kunyah yang kuat
  2. Pithecanthropus
    • Tinggi badan sekitar 165 – 180 cm
    • Volume otak berkisar antara 750 – 1350 cc
    • Bentuk tubuh & anggota badan tegap, tetapi tidak setegap megantropus
    • Alat pengunyah dan alat tengkuk sangat kuat
    • Bentuk graham besar dengan rahang yang sangat kuat
    • Bentuk tonjolan kening tebal melintang di dahi dari sisi ke sisi
    • Bentuk hidung tebal
    • Bagian belakang kepala tampak menonjol menyerupai wanita berkonde
    • Muka menonjol ke depan, dahi miring ke belakang
    • Diperkirakan makan tumbuh-tumbuhan dan hewan
  3. Homo Sapiens
    • Volume otaknya antara 1000 – 1200 cc
    • Tinggi badan antara 130 – 210 cm
    • Otot tengkuk mengalami penyusutan
    • Alat kunyah dan gigi mengalami penyusutan
    • bibir bagia atas memiliki lekuk bibir
    • Muka tidak menonjol ke depan
    • Berdiri tegak dan berjalan lebih sempurna



Perkembangan Manusia Purba





No comments:

Post a Comment